Satu bungkus nasi pagi ini aku bawakan untukmu dengan niat agar memperoleh perhatian & rasa cinta darimu, tapi ternyata bungkusan nasi yang sengaja aku belikan buatmu itu kau tampik begitu saja, padahal sudah kubawakan jauh-jauh pula & aku sendiri saja belum makan, tapi aku yakin sepertinya bisa melebihi rasa bahagianya orang yang kenyang makan seandainya kamu mau menerima sebungkus nasi itu, setelah itu aku kecewa karena kau tampik nasi bungkus itu?
Ya, hampir saja tapi akhirnya Tidak! karena ternyata ketika dalam perjalananku pulang aku berpapasan dengan seorang pengemis tua, sebelum beliau memelas & berkata bahwa dia belum makan selama tiga hari, ya aku bisa membaca dari raut mukanya yang kecapaian & lusuh itu.. aku sodorkan dengan penuh senyum bungkusan nasi yang kamu tampik tadi, dia begitu bahagia, dia begitu menikmatinya.. Kalau saja kamu mau menerimanya sekalipun mungkin aku tidak bisa lebih bahagia seperti sekarang ini; ketika melihat pak tua itu memakannya dengan penuh lahap & perasaan bahagia disetiap potong suapnya.
Lihatlah! Dia memakannya dengan penuh cinta.. Aku yang sedari tadi hanya bisa heran, bengong, menelan ludah & semakin merasa kelaparan kemudian ikut asyik usil membantunya menghabiskan nasi bungkus itu, pak tua itu malah tertawa, sekejap berikutnya aku & dia bisa menjadi seorang teman gara-gara nasi bungkus yang kau tampik tadi.
Kamu tahu aku benar-benar menemukan cinta didalam nasi bungkus itu melebihi perkiraanku, aku juga menemukan perhatian, ya perhatian Tuhan langsung untukku..
Terima kasih Tuhan hari ini telah Engkau buat aku bahagia melebihi keinginanku sendiri untuk bahagia, dari sesuatu hal yang sebelumnya ku anggap sebagai hal yang sangat mengecewakan bagiku.
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Sering-sering Disimak
-
Menyenangkan sekali saat tahu kini nama untuk sebutan dari aku dan aku-aku lainnya ini sebar beritanya menganak pinak dari sana sampai...
-
Sial ini adalah hari Ibu tak ada yang istimewa sekali dari beliau kecuali jutaan pelajaran hidup yang sangat berharga. Ah kalian pasti a...
-
"Hei bang, dari sini Merapi itu terlihat kecil ya?" "Padahal sebenar misal kitalah sesuatu yang mirip segores titik yang...
-
Aku memang tak bersamamu, pun menyentuh sepersentuhan bayangan jemarimu aku tak bisa bahkan walau hanya di dalam mimpi-mimpi yang kupak...
-
Tak ada yang lebih nikmat dalam hal rindu-merindu selain menaruhkannya pada aroma perdu rerumputan bukit tua, pada koyak air embun-em...
-
Aku sering berpikir selama dalam perjalanan kali ini, bagaimana jika baiknya aku tak harus tahu kapan aku tib...
-
Biasanya akan selalu ada cerita lain saat menceritakan cerita, saat menceritakan tentang pendakian Lawu aku tak akan benar-benar bercerita t...
-
Terlalu banyak nantinya kau dapati cakap cerita dari orang-orang rantau penggadai tenaga dan waktu pada tuan-tuan bandar pengupah, pemilik...
-
Ayolah perdengarkan sebentar-sebentar saja, barang hanya sejenak tentang lesat-lesat semburat jingga di garis ufuk yang bersudut barat ya...
-
Di tengah hiruk sibuknya sang dewi petang menjaringkan warna pekatnya memalamkan hari, tampak samar-samar hitam putih suasana kota ...
hhahaha mantabs..
ReplyDeleteTerima kasih inspiratif banget, insyallah aku bisa seperti itu berbagi kebahagiaan bersama oranglain... Aku copas ya di blog aku, Salam
ReplyDeleteTerima kasih inspiratif banget, insyallah aku bisa seperti itu berbagi kebahagiaan bersama oranglain... Aku copas ya di blog aku, Salam
ReplyDelete